Mamuju Tengah - Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat melalui Dinas Pendidikan kordinator wilayah kecamatan Tobadak menggelar seleksi cerdas cermat tingkat Sekolah Dasar (SD) tahun 2022.
Sebanyak 17 SD mengikuti kegiatan seleksi cerdas cermat tersebut yang dilaksanakan di UPTD SD Inpres Mahahe Kecamatan Tobadak, Selasa (15/3/2022).
Kegiatan Cerdas Cermat kecamatan Tobadak mengusung tema, melalui kegiatan cerdas cermat SD kita tingkatkan pendidikan Mamuju tengah Bermoral, kompetitif dan serempak bergerak mewujudkan merdeka belajar
Hadir dalam kegiatan tersebut, Sekertaris Dinas Pendidikan, Marhuding S.Pdi, M.M, Kabid SD, Muhammad Arif S.pd, M.Pd, Kasi Kurikulum, Heriansyah S.Pd, M.Pd, Pengawas Wilayah Tobadak, Hj. Nurmayati, Kordinator Wilayah, Masturah S.Pd, Ketua Panitia, Ramli SP.d serta peserta lomba cerdas cermat se Kecamatan Tobadak.
Sekretaris dinas Pendidikan, Marhuding mengatakan, kegiatan cerdas cermat ini adalah sebuah kegiatan yang strategis karena menjadi barometer dan evaluasi untuk siswa dalam proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).
"Kami ucapkan terimakasih kepada Kepala Sekolah yang antusias mengajak siswanya dalam mengikuti kompetisi cerdas cermat tingkat kecamatan ini" ucap Marhuding.
Baca juga:
Rudi Tingkatkan Mutu Pendidikan Batam
|
Semoga dengan dilaksanakannya kegiatan ini, kita semua betul-betul mendapat manfaat, lanjutnya.
"Saya sudah berdiskusi dengan Pak Kabid dan Pak Kasi, bahwa kedepannya kita inginkan ada juga olimpiade guru untuk memotivasi dan mengukur kemampuan guru kita yang ada di kabupaten Mamuju tengah, " bebernya.
Ia berharap, olimpiade atau cerdas cermat yang menyasar guru tersebut kedepannya betul-betul bisa terwujud.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana, Ramli saat dikonfirmasi awak media menjelaskan, tujuan pelaksanaan kegiatan cerdas cermat tersebut adalah untuk memotivasi siswa untuk lebih giat belajar dan memotivasi guru untuk bisa membangkitkan semangat belajar siswanya.
"Kegiatan ini diikuti sebanyak 17 sekolah tingkat SD se Kecamatan Tobadak, Kita mau merefresh kembali anak-anak agar lebih giat belajar setelah terdampak Covid 19" jelas Ramli.
Ia juga menjelaskan, Pemenang lomba akan lanjut ke tingkat Kabupaten sebagai utusan dari kecamatan.
"Jadi yang menjadi duta utusan kecamatan untuk berlaga di kabupaten yaitu yang mendapat juara 1, 2 dan 3" ucapnya.
Ia berharap kegiatan ini lebih baik kedepannya dan dilaksanakan bukan hanya di tahun ini tetapi berlanjut di tahun-tahun berikutnya.